Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Cerdas Budidaya Vanili Agar Cepat Berbuah, Dijamin Menguntungkan!

Bunga Tanaman Vanili
source : c.pxhere.com

Halo sobat guru ajaib, pasti tidak asing donk dengan tanaman vanili?

Yak... ternyata vanili merupakan salah satu tanaman yang bermanfaat sebagai pengharum makanan. Maka tak heran, jika vanili tidak asing bagi ibu-ibu rumah tangga.


Sekilas Tentang Tanaman Vanili dan Manfaatnya

Dikutip dari situ wikipedia, tanaman vanili berasal dari Negara Meksiko dan memiliki nama latin "Vanilia planifofela". Selain menjadi bahan olahan makanan, ternyata tanaman yang satu ini memiliki manfaat tersendiri lo bagi kesehatan, diantaranya : 
  • Baik Untuk Kesehatan Jantung,
  • Baik Untuk Mencegah Jerawat,
  • Bisa Mencegah Kanker
  • Dapat Menenangkan Gejala Depresi
  • dan sebagainya.


Cuan Dari Tanaman Vanili

Banyak yang mengira, tanaman vanili tidak memiliki nilai tinggi bagi seseorang. Dikutip dari Bisnis.com, bahwa nilai ekspor vanili tahun 2020 di Bali mengalami peningkatan 92,67 persen atau senilai US$1 juta dibandingkan tahun sebelumnya.

Dikutip dari harga.web.id, untuk harga buah vanili kering per Kg nya bisa mencapai Rp 6.000.000 an. Jadi jika kita pikir-pikir, kenapa tidak menanamnya sendiri ya sob?


Nah kembali ke topik, dari sini.. kita akan membahas bagaimana cara membudidayakan tanaman vanili yang cepat berbuah, aman, dan tentu bisa diterapkan seperti tips berikut ini.



Syarat Menanam Vanili Agar Bisa Tumbuh


Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk membudidayakan vanili, untuk lebih jelas simak informasi berikut ini.

1 Iklim Yang Dibutuhkan

Tanaman vanili bisa ditanam pada daerah yang memiliki iklim tropis dan subtropis. (Beruntungnya, Indonesia Termasuk Ke Dalam Iklim Tropis).

2 Memperhatikan Elevasi dan Temperatur

Elevasi dan Temperatur sangat berpengaruh terhadap tanaman vanili. Elevasi optimal yang baik bagi vanili di antara 400-700 m dengan temperatur rata-rata 22 - 25 Derajat Celcius. (Pulau Jawa termasuk kawasan ideal, menurut syarat yang satu ini).

Elevasi adalah posisi ketinggian suatu objek

3 Memperhatikan Curah Hujan dan Kelembaban Udara

Vanili membutuhkan periode kering selama 3 bulan dalam proses pemasakan buah dan meningkatkan kualitasnya. Maka dari itu, dalam waktu tersebut vanili harus dirawat dan dijaga agar tetap kering. 

Perlu diketahui, bahwa periode hujan 8 sampai 10 bulan diperlukan vanili dalam proses pertumbuhan tanaman serta pembentukan buah. Rata-rata hujan yang dibutuhkan tanaman vanili berkisar antara 2.000 sampai 3.000 mm/tahun, dengan kelembaban 80%.

4 Memperhatikan Struktur Tanah

Tanaman vanili sangat menyukai tanah yang mengandung humus, struktur tanah baik, irigasi, dan drainase yang baik. Selain itu, tanah yang gembur juga termasuk kesukaan tanaman vanili untuk mempermudah ditembus akarnya.

5 Kandungan Nutrisi Tanah Yang Diperlukan Tanaman Vanili

  • Kandungan Ca (Kalsium) pada tanah dan tanah yang berasal dari tanah kapur sangat cocok ditanami vanili.
  • Tanaman Vanili Kemungkinan Besar terhindar dari Penyakit Jika Keadaan pH berkisar antara 6 sampai 7.
  • Pertumbuhan Tanaman Vanili Juga Tergantung pada Nutrisi Tanah Seperti Natrium, Fosfor, Kalsium, dan Magnesium

Tanaman Panjatan Untuk Vanili

6 Juga Membutuhkan Tanaman Panjatan dan Pelindung

Perlu diketahui, ternyata tanaman vanili juga membutuhkan tanaman panjatan yang berfungsi sebagai media rambat yang cukup kuat. Selain itu, tanaman pelindung berfungsi sebagai proteksi terhadap penyinaran matahari secara berlebihan.

Tanaman panjatan yang sangat dianjurkan adalah pohon lamtoro atau pohon sengon.

7 Pengolahan Tanah

Sebelum vanili ditanam, sebaiknya tanah dibersihkan dari tanaman-tanaman lain, diolah hingga tanah menjadi gembur, dan layak untuk ditanami.

Namun perlu diingat, sebaiknya dalam pengolahan tanah harus ditanami pohon panjatan terlebih dahulu agar dapat menyelaraskan waktu tanam yang tepat bagi tanaman vanili.

8 Intensitas Cahaya yang Diperlukan

Sinar Matahari sangat diperlukan oleh vanili dalam proses fotosintesis. Hal tersebut bertujuan untuk menentukan proses perkembangan daun dan batang tanaman vanili.

Umumnya, intensitas cahaya sebesar 35% sampai 55% dapat memberikan hasil yang terbaik, namun perlu diingat, hal tersebut tergantung pada besarnya kadar vanili (zat ada di vanili) yang diinginkan. 


Cara Budidaya Vanili Dengan Benar dan Cepat Berbuah

Mengolah Tanaman Vanili

Jika kita terapkan, sebenarnya membudidayakan vanili bisa dikatakan tidak rumit. Nah dari pada kalian penasaran, berikut cara membudidayakan tanaman vanili.

1 Mempersiapkan Lahan Dalam Membudidayakan Vanili

Dalam membudidayakan tanaman vanili, diperlukan sekali lahan yang cukup. Selain itu, tanaman vanili juga memerlukan cukup cahaya (memerlukan cahaya yang tidak terlalu panas). Seperti yang kita bahas, tanaman vanili yang berkualitas dapat tumbuh di suhu 18 sampai 23 Derajat Celcius.

Perlu diketahui, tanaman vanili sangat cocok dibudidayakan di tanah gembur dan agak lembab. Dalam hal pemupukan sebaiknya juga menggunakan pupuk organik. Hal ini bertujuan agar tidak mengubah tekstur tanah dan tidak merusak lingkungan.

Tidak lupa, tanaman vanili akan jauh lebih baik jika diberi naungan seperti pohon yang tumbuh tinggi, sehingga tidak terlalu panas.

2 Mempersiapkan Bibit

Untuk proses pembibitan, kalian bisa menanam dari biji vanili atau membeli bibit vanili di toko pertanian. Namun perlu diingat, jika budidaya vanili menggunakan biji tergolong susah dan memakan waktu yang lebih lama.

Agar lebih simpel dan lebih mudah, berikut langkah-langkah yang harus kalian perhatikan.
  • Bibit (Stek) Vanili harus dibersihkan menggunakan lap atau tisu.
  • Bibit (Stek) yang sudah dibersihkan, kemudian direndam dalam air selama 10 sampai 15 menit.
  • Setelah itu, lap dengan lap atau tisu.
  • Kemudian, rendamlah kembali ujung stek selama 5 sampai 7 menit.
  • Terakhir, stek dikatakan berhasil jika terlihat daun-daun tunas di bagian bawah stek yang direndam.

3 Penanaman Vanili 

Untuk yang memiliki lahan sempit, penanaman vanili bisa menggunakan polybag atau wadah lainnya. Selain itu, ada juga cara budidaya vanili di pekarangan, untuk lebih lengkapnya, simak cara berikut ini.
  • Untuk penanaman vanili di pekarangan, kalian harus bisa memastikan bahwa kondisi lahan harus sesuai tanaman vanili butuhkan seperti keterangan pada lahan taman.
  • Lebih baik tanah dipupuk dahulu, sebelum melakukan penanaman vanili.
  • Perlu adanya guludan untuk memastikan aerasi yang baik. Selain itu, guludan juga memiliki manfaat agar air bisa mengalir dengan baik.
  • Setelah itu, buat lubang tanam pada guludan.
  • Selanjutnya tanam vanili pada lubang polybag.
  • Kemudian, tancapkan tiang penyangga di dekat vanili.

4 Penanaman Vanili Menggunakan Media Pot atau Polybag

  • Jika menanam tanaman vanili menggunakan pot atau polybag dengan ukuran besar. Hal ini mengingatkan kita bahwa tanaman vanili bisa tumbuh hingga 4 meter.
  • Tanah yang digunakan pada penanaman pot harus dicampur dengan pupuk kandang dan sekam (Perbandingannya 2 : 1 : 1).
  • Terakhir, tanam stek pada pot dan tidak lupa untuk memberikan tiang penyangga.


5 Cara Merawat Tanaman Vanili

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam merawat tanaman vanili : 

1 Hal dasar yang harus kalian perhatikan dalam merawat tanaman vanili adalah melakukan penyiraman sesuai dengan kondisi tanah.

2 Usahakan tanah tidak terlalu basah dan tidak terlalu kering.

3 Tanaman vanili perlu diberi bahan organik atau dibuat mulsa. Hal ini mengingatkan kita bahwa tanaman vanili tidak tahan kekeringan.

4 Tanaman vanili tidak tahan dengan genangan air sehingga lebih baik dibuatkan parit-parit agar air dapat mengalir dengan baik.

5 Merawat tanaman vanili juga memerlukan teknik pemangkasan, setidaknya terdapat 3 jenis pemangkasan ketika budidaya vanili berlangsung yaitu : 
  • Memotong 15 cm ujung tanaman vanili yang dilengkungkan dan menyisakan 3 cabang baik yang dipelihara (Pemangkasan Bentuk).
  • Ketika vanili berumur 24 - 36 bulan, umumnya tanaman vanili mulai berbunga, namun harus dirangsang dengan cara pemangkasan. Pemangkasan sendiri harus dilakukan dengan cara memotong pucuk tanaman sekitar 2 bulan sebelum masa berbunga.
  • Agar setelah panen dapat merangsang tunas-tunas baru, diperlukan pemangkasan remaja. 
6 Pemupukan tanaman vanili dengan cara organik di awal musim penghujan harus diberi pupuk 5-10 Kg/Pohonya.

7 Sedangkan untuk pupuk daun, diberikan 1 sampai 2 minggu sekali dengan dosis 8 - 10 g/liter air.

Di awal musim hujan dan di akhir musim hujan, pemupukan tanah harus dilakukan.
  • Dosis yang diberikan tanaman vanili yang berumur 2 tahun adalah 20-40 g urea, 35-70 g TSP, dan 40-80 KCl per tahun.
  • Dosis yang diberikan tanaman vanili yang berumur 2 tahun ke atas adalah  40-80 g urea, 70-140 g TSP, dan 80-160 g KCl per tahunan.

Ciri-Ciri Vanili Siap Panen

6 Cara Pemanenan Tanaman Vanili

  • Buah vanili dapat dipanen ketika tanaman sudah menginjak usia 2 hingga 3 tahun.
  • Dalam setahun, tanaman vanili bisa dipanen dalam waktu 2 hingga 3 bulan penuh.
  • Jika buah vanili sudah waktunya panen, pasti akan ditandai dengan warna hijau dengan pucuk berwarna kuning. 



Source :  
99.co
paktanidigital.com


Posting Komentar untuk "Cara Cerdas Budidaya Vanili Agar Cepat Berbuah, Dijamin Menguntungkan!"